Minggu, 26 Juli 2015

LA FELICITA E PATETICO

Ketika mengenang lagi kilasan moment kebahagiaan, entah kenapa kesedihan terkadang hadir menyusup menyertainya. Mungkin, karena kita tahu bahwa kebahagiaan itu telah berlalu. Tenggelam bersama masa silam. Terkubur dengan semua sejarah, bercampur aduk dalam kenangan. Mungkin, karena kita tahu bahwa kita tidak mungkin lagi merasakan kebahagiaan yang sama. Kita mungkin saja akan merasakan kebahagiaan yang baru, kebahagaiaan yang lain dimasa depan. Tetapi tentu saja rasanya berbeda. Mungkin saja demikian. Perasaan bahagia dimasa lalu itu menyedihkan.

Ketika remaja, saya mengingat Ayah saya membelikan saya sebuah gitar. Setelah bertahun-tahun tidak menerima hadiah apapun dari Ayah, bahkan dihari ulang tahun saya. Kami bukan keluarga yang cukup mampu untuk membelikan hadiah ulang tahun atau semacamnya. Dan hari itu bukan hari ulang tahun saya. Tetapi siang itu Ayah saya membawa pulang sebuah gitar Yamaha (pastinya bukan yang asli), dan saya bahagia memilikinya. Itu satu dari sedikit kebahagiaan yang nyata yang pernah saya rasakan, dulu.

Tapi kemudian waktu bergulir dan roda kehidupan mulai memakanmu. Bukankah demikian yang kita semua jalani. Kita terus berusaha mencari kebahagiaan, tetapi nyatanya kita melalui semua kesulitan hidup. Kita harus bekerja keras, untuk mendapatkan upah, lalu mencari kebahagiaan dengan makan makanan yang kita sukai atau membeli pakaian yang kita sukai. Lalu kita melakukan pekerjaan lainnya lagi, untuk meraih kebahagiaan lainnya. Begitu seterusnya.

Lalui kesulitan, dan raihlah kebahagiaanmu yang baru...

Sepertinya semua sistem di atas bumi ini bergulir seperti itu. Dimulai sejak saat kita dilahirkan, Ibu kita harus melalui kesulitan yang luar biasa, untuk kemudian tersenyum mendengar tangisan pertama kita. Lalu penyakit demam dan sakit pada gusi, untuk kemudian menemukan gigi pertama kita telah tumbuh. Semua pelajaran, ujian, dan kelulusan. Lalu pekerjaan, menerima upah dan berfoya-foya. Atau berhemat jika kamu pikir pekerjaanmu belum cukup untuk menghidupi cita-citamu dimasa depan. Lalu mungkin kamu akan jatuh cinta, mengejar cintamu, patah hati, lalu jatuh cinta lagi. Kemudian membangun rumah tangga, menanti kelahiran anak pertamamu, melalui setiap kesulitannya, dan tersenyum menyambut hadirnya kehidupan baru. Lantas kita terus meniti kehidupan sembari menunggu mati. 

Roda kehidupan terus menggilas. Berputar dengan cepat
Tidak menunggu siapapun, hanya melewati deretan waktu yang ditakdirkan untuknya...

Tetapi seberat apapun kesulitan yang harus kita lalui, tujuan akhir kita adalah kebahagiaan. Itu yang terpenting. Semoga kesulitan yang harus kita lalui, benar-benar membawa kebahagiaan bagi kita dan orang disekitar kita.

Hidup............

LA FELICITA E PATETICO

Jumat, 24 Juli 2015

KARENA WAKTU TIDAK BISA DIBELI

Lebaran kemarin saya mudik

Sebenarnya tidak berencana pulang kampung
Karena lagi kumpul uang untuk beberapa keperluan
Mudik itu biayanya cukup besar
Jadi sempat kepikiran mau lebaran di Jakarta saja

Yang bikin saya memutuskan pulang adalah, Mama
Suatu malam tiba-tiba saya rindu
Kebetulan bapak berkesempatan ke Jakarta
Tapi Mama tidak bisa karena ada pekerjaan

Jadi saya putuskan untuk Mudik
Beli tiket pesawat langsung tidak dapat
Akhirnya beli tiket pesawat ke kota terdekat, mahal
Lanjut perjalanan pakai kapal laut, tidak masalah

Yang penting bisa ketemu sama Mama
Lebaran di rumah, bisa cium tangan Mama langsung
Berkumpul dengan adik-adik juga
Saya bersyukur akhirnya memutuskan pulang kampung

Bahagia sekali bisa hadir lebaran bersama
Selagi orang-orang terdekat masih ada
Sempatkan untuk bertemu muka
Kita tidak tahu sampai kapan bisa bersama

Jika saatnya sudah tiba
Orang yang kita kasihi telah pergi
Berapa pun uang yang kita miliki
Tidak akan bisa dipakai untuk menemui mereka lagi

Karena waktu tidak bisa dibeli




Sabtu, 11 Juli 2015

COMIC 8 : CASINO KINGS PART 1

Malam tadi Gala Premiere COMIC 8 : CASINO KINGS PART 1 telah selesai dilaksanakan. Sambutan yang cukup menyenangkan datang dari kerabat dan beberapa kolega. Sungguh menyenangkan akhirnya sampai juga pada tahap ini, setelah semua kerja keras dan dinamika yang ada sepanjang proses syuting dilaksanakan. Tinggal menunggu penayangan serentak di bioskop seluruh Indonesia pada tanggal 15 Juli 2015 nanti. Semoga bisa mendapatkan sambutan yang tidak kalah meriah seperti Film COMIC 8 sebelumnya. Amieennn.

Gala Premiere Comic 8 : Casino Kings Part 1


Sebagai salah seorang pemeran dalam film ini, secara keseluruhan merasakan sangat puas dengan hasil akhir Film Comic 8 : Casino Kings Part 1. Perpaduan action dan komedinya menyatu sebagai satu kesatuan. Sedikit berbeda dengan film sebelumnya, sentuhan-sentuhan komedinya semakin bertambah kaya dengan bergabungnya komika-komika lainnya dalam sekuel ini. Sementara adegan action berkali-kali lipat peningkatannya dengan masuknya aktor dan aktris yang memiliki background bela diri. Ditambah lagi dengan kehadiran para legenda-legenda perfilman Indonesia.

Semua komposisi pemain diatas, semakin mewah dengan dukungan teknis yang ada. Pengambilan gambar yang mutakhir, set lokasi yang luar biasa, dan visual effect yang mumpuni. Hasil editingnya pun sangat baik menurut saya. Kehadiran sosok buaya CGI diawal film terlihat sangat realistis. Ini sebenarnya bagian yang paling saya tunggu, karena selama ini sangat jarang melihat teknologi CGI yang memuaskan. Alur film yang rumit juga tetap dipertahankan. Ini yang menjadi salah satu kekuatan film ini, dan menjadi pembeda dengan film-film yang pernah ada di Indonesia.

Hasil final film COMIC 8 : CASINO KINGS PART 1 sudah diluncurkan malam ini. Kami yang terlibat dalam proses produksinya telah melakukan bagian kami dan telah berusaha mewujudkan yang terbaik dari yang kami bisa. Sekarang tinggal menunggu jawaban dari para penonton film tanah air. Kekurangan dan kelebihan film ini semuanya kembali pada selera dan penilaian penonton. Bagaimana pun juga, memajukan dunia perfilman tanah air tidak hanya menjadi tanggung jawab para pelaku perfilman tanah air. Penonton juga memegang kunci yang penting bagi kemajuan ini. Mari datang ke bioskop untuk menonton salah satu film tanah air yang dibuat dengan keseriusan yang tinggi. Mungkin kami bukan yang terbaik saat ini, tapi kami berusaha memberikan yang terbaik dari yang kami bisa. Saya setelah menyaksikan untuk pertama kalinya keseluruhan film ini, merasa sangat bangga dan percaya diri sudah mendapatkan kesempatan bekerja dalam pembuatan film ini.

Akhir kata, selamat menyaksikan. Semoga nilai rupiah yang kawan-kawan bayarkan untuk menonton film ini di bioskop, terbayarkan dengan tayangan Film COMIC 8 : CASINO KINGS PART 1.

NB :
SIAP-SIAP KENTANG YAAHHH,.. (^__^)

NB dari NB diatas :
Siap-siap Kentang itu maksudnya siap-siap "Kena Tanggung"

NB dari NB dari NB diatas :
Tapi kalo mau siap-siap kentang untuk camilan juga oke, French Fries gitu.



  COMIC 8 : CASINO KINGS  
- PART 1 -
Di Bioskop 15 Juli 2015


Rabu, 08 Juli 2015

MENDING KE LAUT SAJA

Mungkin kita pernah mendengar istilah, "Mending Ke Laut Saja..!!!", istilah ini terkadang dipakai untuk mendiskreditkan orang lain atau sesuatu, sering dipakai untuk menunjukkan keengganan kita, menunjukkan hal yang tidak kita sukai. Menggunakan istilah, "mending ke laut saja", itu menggambarkan keinginan kita untuk membuang jauh hal yang tidak kita sukai.

Lalu terbersit tanya dalam benak saya. Salah apa Laut sehingga harus menampung semua hal yang tidak kamu sukai?

Bagi saya, orang yang masih memakai istilah ini mungkin tidak menyadari kebesaran Laut. Betapa laut telah memberikan begitu banyak manfaat sejak pertama kali organisme berkembang di atas bumi ini. Bahwa makhluk yang disebut "Heterotrof Anaerob", merupakan jenis mikro-organisme yang pertama hadir, bahkan sebelum kadar oksigen bisa menopang kehidupan. Dan organisme pertama ini lahir dari Laut. Anggaplah ini terlalu jauh kebelakang, tetapi bukankah sejak lama Laut menjadi sumber penghidupan banyak orang. Laut memberikan kita hasil laut, garam, ikan, dan sebagainya. Laut menjadi penghubung antar wilayah jauh sebelum manusia menemukan pesawat terbang. Laut menghadirkan pemandangan yang indah termasuk betapa banyaknya misteri yang belum terpecahkan yang tersembunyi dibalik kedalamannya.

Tetapi manusia lalu membuang semua hal yang mereka tidak sukai ke Laut. Kenapa?

Benci pada anak alay, "Anak alay, mending ke laut saja".
Benci pada mantan yang selingkuh, "Pengkhianat, mending ke laut saja".
Benci pada politikus, "mending ke laut saja".

Laut memberikan penghidupan, tetapi dengan mudahnya kita mau melemparkan semua hal yang tidak kita sukai ke laut. Mereka yang secara istilah dengan mudahnya berucap "mending ke laut saja", ini mungkin juga akan dengan tega dan mudahnya membuang sampah mereka ke laut. Karena dalam benak mereka, laut merupakan wadah bagi semua hal yang tidak mereka sukai.

Jangan begitulah, laut bukan tempat untuk menampung semua kotoran kita. Mungkin berikutnya, kalau ada hal buruk terlintas dipikiran kita, pakai saja istilah "mending ke Neraka saja", karena Neraka memang tempat untuk semua hal buruk tersebut.

Buat yang masih suka menggunakan istilah "mending ke laut saja..!!!" 
kalian semua MENDING KE LAUT SAJA..!!! 

Lalu renungi dan pahami kebesaran Tuhan, melalui ciptaannya yang indah dan penuh misteri, yang kita sebut Laut...

***

Yang mencintai alam, mending ke Laut saja..!!! :)